Reviewmu.com

Selasa, 09 September 2008

PRINSIP DAN KEYAKINAN ADALAH KEKUATAN DIRI KITA

PRINSIP DAN KEYAKINAN ADALAH KEKUATAN KITA
by yahya widodo


Alkisah, di dalam sebuah hutan belantara hiduplah sebuah keluarga yang harmonis.
keluarga tersebut terdiri dari bapak, ibu dan seorang anak yang sudah menginjak dewasa.
pada suatu hari sang ibu tiba-tiba mendadak sakit keras karena terkena sengatan ular berbisa dan akhirnya sang ibu meninggal dunia.
sepeninggalan sang ibu, mereka amat sedih sekali dan keduanya sering termenung melamun teringat ibunya yang telah tiada.

untuk melupakan kenangan tentang ibu, sang bapak dan anak akhirnya memutuskan untuk pindah ke kota dan sekaligus mencari penghidupan yang layak di sebuah kota.
akhirnya esok paginya keduanya mulailah berkemas-kemas untuk berangkat, mereka menyiapkan gerobak beserta seekor kuda yang kurus kering yang akan di gunakan utk menarik gerobak tersebut
dan selang beberapa menit berkemas, berangkatlah mereka kekota.
karena merasa kasihan pada kudanya, akhirnya gerobak tersebut cuma dinaiki satua orang yaitu sang anak, sementara bapaknya berjalan kaki menuntun kuda tersebut yg sedang menarik gerobak.

setelah berjalan beberapa kilometer, akhirnya sampailah mereka sebuah desa yang pertama.
semua penduduk desa memperhatikan mereka, dan akhirnya ada seorang penduduk yang berkata " dasar anak tidak berbakti pada orang tua, masa' bapaknya di suruh jalan, sementara anaknya enak2an duduk di gerobak".
mendengar komentar pendudk tsb, akhirnya sang anak gantian turun dan berjalan kaki sementara sang bapak naik di gerobak dan melanjutkan perjalanan lagi.

setelah beberapa lama berjalan, akhirnya sampailah mereka melewati desa kedua
saat melewati desa kedua ini, salah satu penduduk desa ada yang komentar juga" dasar orang tua gak kasihan sama anak, anaknya disuruh berjalan kaki sementara bapaknya enak2an tiduran di gerobak".
merasa jengkel karena selalu di komentari penduduk desa akhirnya keduanya naik ke atas gerobak dan melanjutkan perjalanannya.

tidak beberapa lama akhirnya mereka sampailah melewati desa ke tiga.
di desa ketiga ini mereka mendapat komentar penduduk desa juga " dasar bapak dan anak gak punya rasa kemanusiaan, kuda kurus kering kayak gitu kok di pake narik gerobak"
akhirnya sang bapak dan anak, keduanya turun dari gerobak dan melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki sambil menuntun kudanya.
belom lama mereka berjalan, ada salah satu penduduk desa yang mengomentarinya " lha wong punya gerobak dan kuda kok tidak di naiki, eee....malah berjalan kaki, dasar bodoh....."
mendengar komentar tsb, mereka marah dan jengkel, dan akhirnya mereka menarik gerobak dan kuda tersebut ke pinggiran jurang dan menjeburkannya ke dalam jurang yang amat dalam.


pembaca yang budiman

dari cerita di atas dapat di petik sebuah makna yang amat dalam tentang prinsip dan keyakinan.
jelas sekali sang bapak dan anak tidak mempunyai prinsip dan keyakinan, mereka selalu memperdulikan komentar orang lain, mereka tida fokus pada impian dan tujuannya utk supaya cepat sampai ke kota.
Begitu juga dengan anda, perkuat prinsip dan keyakinan anda tentang sesuatu yang akan mengantarkan anda ke jenjang kesuksesan
jangan perdulikan orang lain yg selalu mengomentari anda, karena sebenarnya mereka hanya akan mencuri impian anda, mencuri kesuksesan anda.


salam sukses

yahya widodo

Tidak ada komentar: